Friday, September 21, 2012

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecantikan Rambut

1. Faktor-faktor Umum
Cantik itu indah dan sesuatu yang indah senantiasa
mendatangkan suka cita. Oleh karena itu kecantikan yang sempurna
merupakan dambaan setiap orang, khususnya kaum wanita, berbagai
cara dilakukan untuk mempertahankan kecantikan. Kecantikan
seseorang tidak hanya didasarkan pada bentuk lahiriah, melainkan
juga kesehatan, watak serta pikiran yang jernih. Betapapun indah dan
menarik rupa atau wajah seseorang, kalau tidak ditunjang dengan
kondisi rambut yang sehat dan tataan yang sesuai dengan pemiliknya
maka kecantikan tersebut akan sirna.
Untuk itu ada beberapa hal yang mempengaruhi kecantikan
diantaranya kesehatan psikis (jiwa) dan kesehatan fisik (tubuh).
a. Kesehatan psikis
Kesehatan psikis yang dimaksud disini adalah kesehatan yang
berhubungan dengan keimanan dan sikap mental dalam
mengembangkan kepribadian, sehingga tercipta kecantikan yang
sempurna. Sikap mental seseorang akan tercermin dalam
kepribadiannya.
1) Kepribadian
Sebagai manusia kita dilahirkan dengan banyak kekurangan dan
kelebihan baik lahir maupun batin dalam menempuh kesejahteraan
hidup. Betapa kita kewalahan dalam menanggulangi segala problema
hidup yang rumit setiap hari. Kesulitan-kesulitan hidup yang
mengkhawatirkan, kecewa dan kegalauan yang menderitakan hati,
dimana mungkin disebabkan oleh etika pribadi atau etika jabatan
yang tidak diperhatikan pelaksanaannya dengan baik, sehingga
menimbulkan ketegangan atau hubungan yang tidak serasi antar
sesama manusia, antar keluarga, teman-teman dan masyarakat.
Kepribadian itu mempunyai nilai tersendiri yang lebih berisi
dibandingkan dengan kecantikan. Kecantikan itu memang suatu hal
yang menonjol pada diri seseorang, namun perlu disadari bahwa hal
tersebut tidak akan selamanya. Sedangkan kepribadian akan
bertambah matang dengan bertambahnya usia. Sehingga kepribadian
ini akan mengambil alih fungsi dari daya tarik kecantikan apalagi
setelah seseorang tidak cantik lagi.
Adapun kesan yang timbul dari seorang wanita yang mempunyai
kepribadian:
􀁸 Adanya daya tarik yang memancar dari orang tersebut.
􀁸 Tindakannya memberikan kepercayaan pada orang lain dan juga
dapat percaya pada diri sendiri.
􀁸 Didalam pergaulan dapat menguasai emosinya dengan baik.
􀁸 Dimuka umum tidak terlihat canggung dan malu.
Kelihatannya untuk mencapai hal demikian tidak begitu sulit,
tetapi untuk mencapai pada taraf seperti di atas, seseorang terutama
wanita, perlu menelaah dirinya terlebih dahulu dalam banyak hal,
dimulai dari yang kecil sampai yang besar.
Benarkah dirinya telah mengetahui fungsi kepribadian itu dengan
sejelas-jelasnya. Kebanyakan mereka hanya tahu namun dalam
suatu “situasi” semuanya terlupakan.
Ada 3 faktor yang mendukung untuk mencapai hal yang
menyangkut kepribadian, yakni sebagai berikut:
a) Faktor sifat
Sifat yang dimaksud secara umum adalah seseorang yang
mencerminkan tingkah laku atau kualitetnya melalui sifat-sifat yang
dipunyainya. Misalnya seorang wanita yang begitu cantik dari luarnya,
tetapi memendam sifat yang tidak baik dihatinya, sehingga
menyebabkan ia disisihkan dari pergaulan atau dicemoohkan orang
lain.
Dalam hal ini ada beberapa sifat tidak baik yang dipunyai seseorang
terutama wanita, antara lain:
􀁸 Sombong dan angkuh. Sifat ini hanya akan mendatangkan
kebencian orang banyak dan sama sekali tidak berguna.
􀁸 Banyak mencela. Ada pribahasa mengatakan bahwa: orang yang
banyak mencela berarti ada kekurangan di dalam dirinya.
Sedangkan dalam khayalnya ia merasa seorang yang sangat
pintar, padahal kepintarannya itu tidak ada gunanya sama sekali
tanpa diiringi dengan kerja. Akhirnya perbuatan mencela ini akan
mendatangkan rasa tidak simpatik terhadap orang lain.
5
􀁸 Galak merupakan suatu sifat yang tidak pada tempatnya
dilakukan dalam pergaulan hidup. Ini hampir sama dengan
sombong atau angkuh, karena hal ini menunjukkan orang yang
berjiwa sempit dan kurang luwes ketika dalam pergaulan.
􀁸 Ceroboh, biasanya orang yang begini kurang memikirkan dengan
baik sesuatu pekerjaan yang akan dilakukan terlebih dahulu,
sehingga sifat ini dapat dikatakan telah kehilangan fungsinya
dengan baik.
b) Faktor pendidikan
Ada pengetahuan dalam diri seseorang sudah tentu merupakan hal
yang positif, demikian juga pada diri wanita. Problem-problem dalam
hidup biasanya dipecahkan oleh adanya pengetahuan.
Hal-hal yang bersifat pendidikan antara lain:
􀁸 Percaya pada diri sendiri, sehingga pada setiap tindakan yang
dilakukan memberikan kenyakinan. Penyelidikan secara ilmu jiwa
memberikan keterangan bahwa adanya kepercayaan pada diri
sendiri dapat membuat seorang wanita menjadi lebih menarik lagi.
􀁸 Memahami pergaulan, merupakan suatu hal yang demikian
penting tetapi kadang-kadang dilupakan oleh para wanita. Adalah
hal yang janggal bila seorang wanita kedatangan tamu
dirumahnya, mendapat kritikan-kritikan dari orang lain. Biasanya
orang yang begini menjadi emosi (egonya akan muncul). Padahal
kalau saja mau berfikir sejenak biasanya dibalik kritikan tersebut
terdapat sesuatu hal yang membangun dan tak ada salahnya
kalau kita menerima segala kritikan yang merupakan suatu tanda
adanya jiwa bijaksana.
􀁸 Secara terbuka mau mengakui kesalahan dan meminta maaf atas
perbuatan yang keliru. Hal ini akan membuat orang lain menjadi
senang. Kita harus menyadari bahwa tidak selamanya maksud
baik mendatangkan kebaikan. Juga kita harus maklum bahwa
penilaian manusia satu sama lain berbeda dan berubah-ubah
menurut keadaan.
􀁸 Selalu luwes dimanapun kita berada baik dirumah, dikantor
ataupun sedang berbelanja.
􀁸 Tidak mudah terbawa arus, selalu menjaga keseimbangan pikiran
dan perasaan sehingga tidak mudah terbawa kesan-kesan negatif
dari orang lain.
􀁸 Mau belajar dari orang lain atau dari buku-buku, untuk
menambah/mengoreksi kekurangan diri pribadi dan bukannya
membanding-bandingkan segi kecantikannya.
􀁸 Dapat bekerja dengan metode yang tepat, bukannya asal bekerja
saja.

c) Faktor pergaulan
Pergaulan sangat erat hubungannya dengan kecantikan. Bila
seseorang yang cantik tapi hanya disimpan atau berdiam diri dirumah
tanpa bergaul, jelas pemunculannya didepan umum akan kaku. Oleh
karena itu, kita harus membiasakan diri bergaul dengan baik, sopan,
atau selalu bersikap luwes, pandai mengendalikan emosi dan
sebagainya. Jadi, didalam pergaulan bukan pakaian yang bagus atau
make-up yang menarik, akan tetapi bukan itu saja yang menjadi
ukuran, melainkan cara/sikap yang simpatik dari orang tersebut. Hal
ini dituntut dari suatu kebiasaan sejak dini yang dimulai dari rumah
tangga (orang tuanya), di sekolah atau di kantor, lingkungan dimana
ia tinggal ataupun banyak belajar dari pengalaman, buku dan
sebagainya.
Apabila emosi tidak terkontrol dalam pergaulan, seperti terucap katakata
yang buruk, akan mewujudkan iklim jiwa kita. Hal ini akan
mengakibatkan rentetan yang panjang dalam hidup ini. Sekali katakata
yang terucap dari mulut maka tidak sepatah katapun yang dapat
dicabut lagi, apakah kata-kata ini menyenangkan atau menyakitkan
hati orang yang mendengarnya. Setiap kata yang terucap dari mulut
kita, menyatakan isi dan cara berfikir yang mencerminkan kepribadian
kita.
Perkataan dan tindakan yang tidak terkontrol, merupakan penghalang
bagi tercapainya keberhasilan, sehingga menyebabkan kegagalan
yang sangat menyakitkan ataupun tidak menyenangkan. Kegagalan
yang berulang-ulang akan membuat kita menderita tekanan batin
yang hebat. Apabila tekanan ini dibiarkan berlarut-larut, dapat
menyebabkan gangguan dan kelainan jiwa. Untuk mencapai hal
tersebut maka kita hendaknya memperkuat keimanan sebagai dasar
kesehatan psikis.
2) Keimanan
Kadar iman atau sikap mental terhadap Tuhan Yang Maha Esa,
akan membentuk sikap mental dan kepribadian ataupun rasa
manusiawi yang disalurkan melalui etika terhadap sesama manusia/
masyarakat dalam kehidupan sehari-hari apakah jelek, baik atau
luhur.
Iman merupakan kemampuan jiwa (mental, psikis, rohani, batin).
Untuk mempercayai “Kemampuan Yang Maha Luhur”, agar mampu
melaksanakan fungsinya/keinginannya dengan luhur, bagaimana
mendidik dan membudayakan keluhuran pribadinya agar selalu
berada dalam keadaan prima, yaitu segala sesuatu yang
berhubungan dengan angan-angannya, perasaan, tekad, reaksi,
kemauan bekerja, kemampuan toleransi, kemampuan dalam
mencapai citra dan cita hidup sejahtera. Sifat luhur merupakan sikap
yang baik, indah dan cantik, sedangkan yang baik dan cantik berarti
sehat. Dengan demikian penampilan yang cantik dan sehat berasal
dari psikis/jiwa yang sehat.
Kesehatan jiwa merupakan keadaan atau kondisi mental
emosional yang mampu memelihara keseimbangan antara pikiran,
perasaan atau emosi dan tindakan atau sikap, sehingga mampu
menjalankan kegiatan sehari-hari dengan baik tanpa menjadi beban
bagi orang lain, mampu menata diri, berdikari serta dapat merasakan
ketenangan, kebahagiaan dan kesejahteraan lahir dan batin,
sehingga mampu menampilkan kecantikan dan kesehatan psikis.
Kepribadian luhur dinyatakan melalui kemampuan kita dalam
menampilkan sikap yang luhur, wajar, baik dan indah serta telah
merupakan ciri-ciri khas kita sehari-hari yang bersumber pada
kecantikan yang memancar dari dalam hati sanubari/batin yang suci
dan luhur.
Bagaimana membudayakan keluhuran pribadi, budi pekerti, budi
bahasa, mengolah perasaan hati dengan cara berfikir yang sehat dan
jernih, sehingga mampu mengendalikan diri dari pengaruh sifat-sifat
yang tidak baik seperti; serakah selalu iri hati, dengki, pemarah,
dendam dan sebagainya, supaya alat-alat tubuh yakni panca indra
mampu melaksanakan fungsinya dengan baik dan wajar sehingga
berguna bagi pribadi dan masyarakat.
Untuk mencapai tingkat kepribadian yang luhur (super ego), kita
hendaknya memiliki sifat-sifat antara lain:
a) Rela dan menerima keadaan

Dengan memiliki sifat rela dan menerima keadaan, berarti kita mampu
mengikhlaskan segala sesuatu yang terjadi diluar jangkauan
kemampuan kita sebagai manusia, sehingga badai apapun yang
menimpa kita akan mampu mengatasinya. Dengan demikian kita
akan merasa tenang lahir dan batin serta bersikap positif dalam
menghadapi kehidupan dunia ini.
b) Jujur
Kejujuran yang kita miliki akan mendatangkan kepercayaan yang
baik. Kalau kita dikenal orang jujur, maka tak akan ada kesulitan yang
berarti yang akan merintangi segala usaha kita dalam kehidupan ini.
Segala jalan yang baik akan terbentang dihadapan kita Insya Allah
akan mampu mencapai keberhasilan baik lahir maupun batin.
c) Sabar
Orang yang memiliki kesabaran berarti dia mampu menerima segala
macam problema hidup dan mampu mengendalikan emosi
negatifnya. Mampu mengendalikan sifat-sifat negatif yang tercela dan
dapat menampilkan sifat-sifat positif yang menyenangkan.
d) Mawas diri

Seseorang yang memiliki sifat mawas diri berarti dia telah menguasai
teknik berfikir dengan bijaksana dan mampu mengolah rasa yang
tepat dan menyakinkan, sehingga mampu menyadari segala tingkah
laku yang kurang baik yang merupakan kelemahan dirinya. Pada
dasarnya apabila kita sudah mampu menata kepribadian maka kita
pun akan mampu menata pribadi orang lain. Oleh karena itu sifat-sifat
yang baik harus tetap dipelihara, sedangkan sifat-sifat yang jelek
hendaklah diperbaiki menjadi sifat-sifat yang baik, misalnya sifat tinggi
hati dan angkuh hendaklah dirubah menjadi rendah hati dan ramah
tamah, sehingga dimanapun kita berada, kita akan selalu disenangi
banyak orang.
e) Budi luhur
Sifat budi luhur seharusnya dilatih dan dipupuk terus-menerus tanpa
kenal rasa bosan dan putus asa, sehingga mendarah daging. Hal ini
merupakan ciri-ciri khas watak orang yang bijaksana, dan mampu
menampilkan kepribadian luhur, berarti selalu pada kondisi yang
prima, tentram lahir dan batin. Perasaan tentram yang dimiliki akan
membawa ketenangan, keamanan dan kedamaian di dalam hati, tidak
ada kegelisahan dan kesedihan yang berlaru-larut. Kedamaian hati
akan mendatangkan perasaan senang dan bahagia. Dengan
demikian kita akan memiliki kesehatan, kecantikan, keindahan dan
kebahagiaan yang mampu mensejahterakan manusia lainnya.
b. Kesehatan fisik (tubuh)
Pada dasarnya kesehatan fisik/tubuh ini diawali sejak dari ujung
kaki sampai ujung rambut. Berkaitan dengan kecantikan rambut itu
sendiri diperlukan perawatan untuk mencapai kesehatan dan
kecantikan kulit kepala dan rambut. Guna mencapai hal tersebut
diperlukan langkah-langkah perawatan yang dapat dilakukan melalui
antara lain perawatan secara alami dan perawatan secara modern.
Selain perawatan tersebut diperlukan hal-hal yang menunjang
kesehatan kulit kepala dan rambut. Sebagai contoh beberapa bahan
makanan/zat gizi yang dibutuhkan untuk perawatan kulit kepala dan
rambut seperti yang dijelaskan Tambunan (1980:33), bahwa makanan
itu dapat dibagi menjadi 4 golongan besar seperti berikut ini:
1) Kelompok buah-buahan dan sayur-sayuran
Kelompok ini memberi vitamin dan mineral, terutama vitamin A
dan vitamin C. Pada umumnya vitamin tersebut terdapat
berkelompok-kelompok dalam makanan. Ada diantara vitamin
tersebut yang tahan lama dan ada pula yang tidak tahan lama
misalnya, vitamin C yang banyak terdapat pada makanan yang
berasal dari buah-buahan seperti tomat, apel, pepaya, dan sayursayuran
yang berwarna. Semua dari makanan ini akan lenyap
seketika. Itu sebabnya ada diantara sayur-sayuran dan buah-buahan
yang tidak perlu dimasak guna untuk mempertahankan vitaminnya.
Vitamin A banyak terdapat pada buah-buahan yang berwarna
kuning dan orange, sayur-sayuran, daun-daunan, wortel, semangka,
labu, buah alpokat, dan lain-lain. Vitamin A membantu rambut tetap
lembut dan menjaga agar kulit kepala tetap sehat. Kekurangan atau
kelebihan vitamin A mengakibatkan kerontokan rambut.
2) Kelompok tepung beras dan gandum
Jenis makanan ini merupakan makanan pokok seperti: nasi, roti,
dan kue-kue. Semua makanan tersebut dibutuhkan antara lain untuk
pertumbuhan rambut. Salah satu dari makanan pokok itu adalah nasi
yang banyak mengandung vitamin B. Vitamin B ini sangat berguna
dalam melancarkan urat saraf, berarti lancar pula vitamin tersebut
sampai ke kulit kepala dan rambut. Kelompok beras yang terbaik
adalah beras tumbuk yang berwarna merah, karena vitamin B yang
dikandungnya amat berguna untuk kesehatan kulit kepala dan
rambut.
3) Kelompok protein
Protein sangat berguna untuk mengganti jaringan tubuh yang
rusak dan pertumbuhan rambut. Protein itu terus menerus diubah
dalam tubuh dan untuk itulah harus diganti setiap hari.
Protein itu dipecah menjadi asam-asam dalam usus kecil. Setelah
itu diangkut oleh darah ke seluruh bagian tubuh yang
memerlukannya. Bila protein yang dibutuhkan tubuh dapat dipenuhi
dengan baik, jelas pertumbuhan rambut pun akan menjadi sehat.
Sebaliknya bila kekurangan maka kulit kepala akan menjadi kering
dan rambut akan terlihat kusam.
Makanan yang paling banyak mengandung protein adalah susu,
keju, daging, ikan dan biji-bijian yang berkulit ari seperti kacangkacangan,
tempe, dan tahu.
4) Kelompok susu
Susu merupakan sumber protein yang baik dan mudah dicerna
serta diserap tubuh. Dalam susu terdapat fosfor, kalsium, protein, dan
riboblafin. Semua zat-zat yang terdapat di dalam susu, sangat
dibutuhkan untuk pertumbuhan rambut dan kulit kepala. Bila zat ini
terpenuhi jelas kulit kepala dan rambut akan sehat dan segar.
Dari keterangan di atas jelaslah bahwa pengaruh makanan itu
mempunyai 2 fungsi, ada makanan yang dapat memperbaiki
kesehatan dan kecantikan rambut dan ada pula yang tidak.
Bagi seorang wanita yang mendambakan kesehatan dan
kecantikan rambut, sifat serta pengaruh makanan perlu dipahami
dengan baik, lebih baik lagi kalau ia mempunyai catatan satu persatu.
Untuk masa sekarang ini sudah tentu harus lebih ilmiah lagi
berdasarkan keterangan yang dapat diterima akal sehat.
2. Faktor-faktor Khusus
Faktor khusus yang dimaksud dalam hal ini adalah beberapa
faktor yang berkaitan erat dengan keadaaan kulit kepala dan rambut.
Berbagai faktor khusus yang mempengaruhi kesehatan dan
kecantikan kulit kepala dan rambut antara lain:
a. Faktor hormonal
Faktor hormonal adalah terjadinya ketidakseimbangan hormon di
dalam tubuh yang akan mengakibatkan aktifitas kelenjar minyak
berlebihan. Aktifitas kelenjar minyak berlebihan itu akan
mengakibatkan kulit kepala dan rambut sangat berminyak. Hal ini
dikarenakan produksi minyak berlebihan yang memungkinkan
timbulnya kelainan-kelainan kulit kepala berupa dandruff (ketombe).
b. Faktor keturunan
Rambut seseorang dapat ditentukan dalam percampuran gen
ayah dan ibu, sehingga semua kerusakan atau kelainan pada rambut
bisa dipengaruhi oleh faktor keturunan (genetic). Hal ini sangat terlihat
pada pria, bila sang ayah berambut tipis atau cenderung botak, maka
anak lelakinya akan mengalami hal yang sama pada usia tertentu.
Selain itu pertumbuhan uban yang dialami oleh seseorang pada usia
dini juga merupakan faktor keturunan. Jadi jelaslah bahwa faktor
keturunan berpengaruh terhadap kesehatan dan kecantikan rambut.
c. Faktor iklim
Faktor iklim juga merupakan faktor yang dapat mempengaruhi
kesehatan dan kecantikan kulit kepala dan rambut. Sebagai contoh
ada orang tertentu yang tidak tahan terhadap udara panas ataupun
udara yang terlalu dingin, yang akan mengakibatkan kondisi kulit
kepala dan rambut berketombe, kering, kusam dan rontok. Pajanan
sinar matahari secara terus menerus dapat membuat rambut menjadi
pecah-pecah/berbelah, kusam dan merah.
d. Faktor mekanis
Faktor mekanis adalah disebabkan karena terjadinya benturan,
tekanan, tarikan secara berulang yang dapat mengakibatkan
kerontokan hingga kebotakan rambut.
Contoh; seorang pria yang selalu mengenakan topi baja,
sehingga terjadi penekanan pada kepala secara terus-menerus yang
akan mengakibatkan rambut rontok dan botak. Begitu juga dengan
wanita yang sering melakukan penarikan rambut yang diikat kencang,
sering memakai wig, perlakuan pemakaian bahan-bahan kimia
(kosmetika yang bersifat basa tinggi), memakai jilbab yang secara
terus menerus tanpa memberi nafas pada rambut.
e. Faktor makanan
Makanan yang dimakan sangat berpengaruh pada kesehatan
dan kecantikan rambut. Misalnya makanan yang banyak mengandung
lemak/pedas, dapat memicu kelenjer lemak dipori-pori kulit kepala,
keringat banyak keluar, pori-pori terbuka, maka rambut mudah
tercabut dari akarnya. Pemakaian obat-obatan, kondisi orang yang
rentan terhadap obat, rambutnya akan mengalami kelainan/
kerusakan, stress dan kelelahan. Rambut yang tumbuh kuat, lembut
dan bercahaya adalah cerminan dari tubuh yang sehat. Untuk
memiliki rambut yang indah dan bercahaya tentunya memerlukan
pasokan vitamin, mineral dan gizi lainnya yang memadai..
Air merupakan nutrisi penting. Karena, hampir seperempat dari
berat rambut terdiri dari air. Kelembapan akibat adanya air
menyebabkan rambut menjadi lembut. Untuk itu minumlah air putih
paling sedikit 6 gelas setiap hari. Jumlah itu harus ditambah bila
melakukan kegiatan yang banyak mengeluarkan keringat. Olahraga
selama 20 menit yang dilakukan 5 kali seminggu sangat berguna
untuk melancarkan peredaran darah dan menjaga kesehatan jantung.
Beberapa bahan makanan yang sangat dibutuhkan untuk
kesehatan dan kesuburan rambut adalah berupa beras tumbuk yang
berwarna merah, kacang-kacangan dan biji-bijian, karena
kesemuanya itu mengandung vitamin, serat, dan lemak esensial yang
dibutuhkan oleh rambut. Jangan lupa untuk mengkonsumsi buah dan
sayuran segar serta polong-polongan seperti kedelai karena banyak
mengandung vitamin, mineral, phytonutrient dan serat yang baik
untuk pencernaan serta menjaga kesehatan. Daging dan lemak
sebaiknya jangan dikomsumsi berlebihan. Walaupun keduanya
dibutuhkan untuk menjaga kesehatan. Kerontokan rambut bisa terjadi
bila terlalu banyak menyantap makanan berkadar lemak tinggi.
Tidur yang cukup juga dibutuhkan untuk mendapatkan kesehatan
yang optimal. Jangan lupa menghilangkan gaya hidup yang penuh
stress dengan melakukan latihan relaksasi seperti meditasi, yoga, qigong,
atau tai-chi. Berikut beberapa zat gizi yang penting agar dapat
memiliki rambut yang sehat dan bercahaya, antara lain:
1) Protein
Rambut terdiri dari protein yang jumlahnya sekitar 98%. Walaupun
protein merupakan zat dasar utama pembangun rambut, namun
mengkonsumsi protein secara berlebihan juga tidak dianjurkan karena
dapat menyebabkan tubuh menjadi terlalu asam. Bila hal ini terjadi,
maka ginjal perlu mem buffer substansi asam ini dengan kalsium
(Ca++) sebelum dikeluarkan melalui air kemih. Bila keadaan ini
berlangsung lama tentunya dapat mengakibatkan berkurangnya
kalsium tubuh, termasuk kalsium pada rambut. Keadaan ini tentunya
akan mengakibatkan rambut menjadi tidak sehat.
Protein yang dikonsumsi sebaiknya berasal dari protein yang
rendah lemak seperti misalnya ikan, daging ayam kampung, biji-bijian,
buah-buahan dan polong-polongan termasuk kacang kedelai.
2) Vitamin A
Vitamin A membantu rambut tetap lembut dan menjaga agar kulit
kepala tetap sehat. Kekurangan atau kelebihan vitamin A
mengakibatkan kerontokan rambut.
Tubuh mendapat vitamin A melalui dua sumber. Melalui retinol
yang didapat dari makanan berasal dari hewan dan melalui beta
karoten yang didapat dari makanan berasal tumbuhan.
Dewasa ini sudah banyak tersedia suplemen beta karoten
berbentuk tablet. Suplemen tersebut harus ditelan bersama makanan,
karena untuk penyerapannya dibutuhkan sejumlah lemak yang
terdapat di dalam makanan. Guna menjaga kesehatan rambut,
dibutuhkan 10.000-25.000 IU beta karoten per hari yang akan diubah
menjadi vitamin A bila dibutuhkan.
3) Vitamin E (alfa tokoferol)

Vitamin E merupakan salah satu vitamin untuk kesehatan rambut.
Makanan yang merupakan sumber vitamin E antara lain alpukat,
kacang-kacangan, biji-bijian, padi-padian, minyak kedelai, minyak
bunga matahari, minyak jagung, selada, kol dan beberapa sayuran
berdaun hijau tua seperti brokoli dan bayam. Untuk menjaga
kesehatan rambut dan sebagai antioksidan dibutuhkan 200-400 IU
vitamin E setiap hari.
4) Vitamin B kompleks
Semua vitamin B penting untuk mempertahankan sirkulasi dan
warna rambut. Vitamin B kompleks mencakup sejumlah vitamin yang
bisa didapat dari sumber yang sama antara lain hati dan ragi.
Salah satu golongan vitamin B kompleks ini adalah biotin, yang
dinamakan juga dengan vitamin H yang sangat penting untuk
menjaga kesehatan rambut. Biotin ini banyak ditambahkan pada
berbagai produk shampo. Makanan yang kaya biotin antara lain
kacang-kacangan, biji-bijian, hati, kuning telur, ragi dan sayuran.
5) Vitamin C (asam askorbat)

Vitamin C penting untuk kekuatan dan kelenturan rambut, serta
menjaga agar rambut tidak rusak dan bercabang. Vitamin ini
membantu produksi kolagen yang merupakan salah satu penopang
utama integritas struktur tubuh. Kolagen yang merupakan protein
berbentuk serabut kuat ini akan membentuk jaringan ikat yang
penting untuk kekuatan rambut.
Sumber vitamin C didapat dari sayuran dan buah segar seperti
jeruk, tomat, buah kiwi, pepaya, stroberi, anggur, cabai, kubis dan
brokoli.
6) Yodium (iodine)
Untuk kelangsungan fungsi kelenjar tiroid yang normal diperlukan
yodium yang cukup. Bila asupan yodium dari makanan berkurang
maka sintesis hormon tiroid juga akan berkurang. Keadaan ini
menyebabkan turunnya kadar tiroksin bebas. Berkurangnya kadar
tiroksin (T4) di dalam darah akan menyebabkan rambut menjadi
kusam dan ujungnya pecah-pecah.
Makanan yang banyak mengandung yodium umumnya berasal
dari laut seperti ikan, kerang laut, ganggang laut yang dikeringkan
dan garam beryodium. Makanan Jepang seperti wakame, hijiki, atau
ganggang laut arame juga kaya yodium. Semua makanan tersebut di
atas dapat membuat rambut menjadi lebat, hitam dan berkilap.
7) Zat besi (Fe), tembaga (Cu) dan seng (Zn)
Ketiga zat tersebut merupakan mineral penting untuk menjaga
kesehatan rambut. Kemampuan darah untuk mengangkut oksigen
dan zat makanan ke seluruh jaringan termasuk rambut dan kulit
kepala tergantung dari adanya zat besi dan tembaga.
Zat besi banyak terdapat dalam makanan seperti hati, jantung,
kuning telur, kerang, ragi, kacang-kacangan dan buah-buahan kering
tertentu. Dalam jumlah sedang, zat besi juga dapat ditemukan pada
daging, ikan, unggas, sayuran berwarna hijau dan biji-bijian.
Zat tembaga membantu pembentukan pigmen rambut. Zat seng
penting untuk pembentukan protein di dalam rambut dan mencegah
timbulnya problem rambut yang berhubungan dengan diet.
8) Cysteine
Cysteine adalah asam amino yang ditemukan dalam jumlah besar
salah satunya pada rambut. Cysteine bisa didapat dari telur, daging
dan produk dari susu.
9) Selenium
Dalam kehidupan sehari-hari selenium bisa didapat dari makanan
seperti padi-padian, biji bunga matahari, bawang putih, daging dan
makanan laut terutama ikan tuna dan tiram.
Untuk mendapatkan rambut yang sehat dibutuhkan kecukupan
selenium dari makanan. Kebutuhan selenium sehari berkisar 100-200
mcg. Selenium dosis besar bersifat toksik dan dapat menimbulkan
keracunan dengan gejala rambut rontok.
10) Silika
Silika merupakan salah satu elemen yang banyak ditemukan pada
permukaan bumi. Silika ini ternyata juga banyak ditemukan pada
tubuh manusia dan merupakan bagian yang cukup penting dalam
mempertahankan struktur rambut. Defisiensi silika akan
menyebabkan rontoknya rambut.
Sumber silika banyak ditemukan dalam biji-bijian, buah segar,
sayuran dan tumbuhan horsetail (Equisetum arvense, E. hiemale).


0 comments:

Post a Comment